Rabu, 30 Juni 2010


persahabatan yang indah adalah saat-saat bersamamu,mengimgatkan saat aku lupa,menghibur saat aku dalam dilema yang menyakitkan,
setiap insan munkin bisa hidup tanpa kekasih,tapi setiap insan takkan mungkin bisa hidup tanpa seorang sahabat karena sahabatlah yangkan slalu ada bersma kita..............
mereka semua adalah sahabatku,
abu,ayah,saudaraku,dan tentunya teman-teman terdekatku..................
salam sahabat 
untuk sahabat
dari sahabat
oleh sahabat
tiada harta yang paling indah dari persahabatan............
tiada hubungan paling indah dari paersahabatan.............
tiada cinta yang paling indah dari cinta seorang sahabat................

Jumat, 25 Juni 2010

indahnya persahabatan

4 angels(iena,noev,zoen n'ulfi)
aku seorang pelajar di madrasah aliyah pondok pesantren fathul hidayah pangean maduran lamongan indonesia.Ya........baru 2 tahun aku belajar disana dengan teman-teman baruku.meskipun aku benar-benar belum betah di pondok,tapi aku dipaksa ibuku buat mondok.Demi ibu yang ku sayangi kujalani semua itu,walau perih.Walaupun aku harus berpisah dengan teman-teman SMPku di SMP N 1 maduran,meskipun aku harus berpisah dengan sahabat-sahabat terbaikku di SMP.Sampai pada akhirnya aku bertemu dengan dhani di pondok pada waktu aku duduk di bangku kelas 1 SMA.Dia sosok yang sangat baik bagiku,ya....... pengganti sahabatku di SMP,sekalian pengganti sahabat kecilku.Maaf sebelum aku lebih mengenal mereka,aku telah menjalin persahabatan dengan seorang cowok yang ada di desaku,tapi keadaaan memisahkan aku dengan dia.Dia pindah ke jawa tengah,aku tak tahu apa nama kota itu sebab waktu kami berpisah,aku masih duduk di bangku SD,masih sangat kecil kan.terakhir aku menemuinya dikandang(peternakan) sapi milik tetangga kami.Dia bilang,dia pasti akan pulang kembali,kalau nanti kami sudah lulus dari SMP,akupun berusaha menunggu janjinya.sampai pada akhirnya,pada waktu lulusan SMP,aku menunggunya ditempat yang ia janjikan untukku.Tapi sampai sore tiba dan hujan turun dengan derasnya,dia belum juga datang,aku benar-benar putus asa,tapi setelah itu aku masih juga menunggunya.Dan yang paling menyedihkan lagi,aku bertemu dengan fatih dipondok,temen dhani juga.Dia mengingatkan aku pada sahabat kecilku itu,semua yang ada pada fatih adalah sama dengan apa yang telah ada pada sahabat kecilku itu,bahkan semua sikapnya.Itu semua membuat aku semakin terpuruk,apalagi saat Raflie Arya Nino,yang tak lain adalah nama sahabat kecilku itu,mengirim dua lembar fotonya untukku. Ingin aku menceritakan semua ini pada fatih,tapi entah apa yang membuat aku rapuh saat aku harus bertatap langsung dengan fatih.Aku juga mendapat surat dari nino,dia akan pulang pada saat aku berulang tahun yang ke-17 tahun,akupan masih menunggunya.Kelas 2 SMA telah tiba,aku masuk kelas 2-IPA.Dan aku sekelas lagi dengan fatih,sekaligus aku menemukan sebuah persahabatan baru dengan iena,novie dan ulfa.Aku dan mereka menamai persahabatan yang suci dan tulus ini dengan sebutan 4 angels, sampai saat ini aku dan mereka masih bersama,tapi aku masih tak pernah melupakan nino,orang yang pertama kali membuat aku luluh.Hingga pada akhirnya aku tahu iena dan fatih saling mencintai,aku begitu senang mendengar itu,karena aku melihat kedua orang yang aku sayangi bahagia,tapi aku mendapat kabar dari jawa tengah bahwa Nino telah tiada,aku terpukul mendengar itu.Padahal sebentar lagi aku akan genap berusia 17 tahun.Dari sinilah aku semakin terpuruk,setiap aku bertemu Fatih,aku ingin menangis.Suatu malam aku,saat kursus aku berusaha untuk mengatakan semuanya pada Fatih,ya......semua tentang kemiripannya dengan sahabat kecilku.Dan anehnya dia sudah tahu semua itu,ya.....ulfa yang telah menolongku.Fatih memintaku untuk menceritakan lagi semua tentangku dan Nino,meskipun perih tapi ini semua demi harapanku yang ingin melupakan nino,dan ternyata Fatih tak sedikitpun marah terhadapku.Tapi sampai sekarang aku tetap tidak bisa melupakan Nino dari hidupku walaupun sekarang aku sudah mempunyai 4 angels, mereka selalu memberi aku dukungan dan semangat buat hidup.Mereka bener-bener bisa menggantikan Nino.Benar ada pepatah mengatakan"mati satu tumbuh seribu"ya.........aku kehilangan satu orang yag sangat berarti dalam hidupku,tapi aku telah mendapatkan penggantinya,tiga orang cewek yang sangat baik.tapi saat ini,mungkin ku benar-benar akan pergi ninggalin mereka,sudah hampir dua bulan ini aku sakit,aku terkena bronkitis atau biagsa disebut dengan radang paru-paru.Meskipun ini tak berbahaya tapi aku tidak bisa nerusin mondok di pondok pesantren fathul hidayah,karena aku tidak bisa sembuh jika harus tanpa tuntunan oramg tuaku,tapi aku masih berharap untuk tetap mondok disana dengan ke-3 sahabatku.Karena mereka harapan aku untuk sembuh.
Persahabatan memang sangat berarti buat hidupku,walau jauh tapi hati kita tetap dekat.Sahabat-sahabatku adalah harta yang paling brharga dalam hidup ini.Iena,dia cewek yang sangat lembut,dan sosok cewek yang dewasa banget,setiap aku kangen sama Nino,dan setiap aku nangis karena Nino,iena lah yang menghiburku dan nyadarin aku,klo Nino memang benar-benar sudah ga' ada,fatih begitu menyayanginya.Novie,dia adalah cewek yang pendiam dan alim,tapi sebenernya dia itu cerewet,dia selalu ngasih aku masukan saat aku lagi ada masalah.Dan ulfa,dia bener-bener cewek yang memang dari dulu paling badung dikelas,dia cerewet banget,dia paling sering punya masalah sama anak cowok,dia juga selalu mengalami kegagalan cinta,kasian bener ini anak,tapi dia juga perhatian banget sama aku.
Terima kasih sahabatku,kalian sudah mengisi hari-hariku...................................
"friendship is the more beautiful than love"...........

kami memang tak pernah percaya dengan CINTA.............................................





























































































































































































































































































































































































































































































































































































































































































































































































































































































































































































































Selasa, 22 Juni 2010

rapuhku

kini kutlah rapuh
diterpa badai rapuh yang merapuhkan hati
mengapa disaat penantian ini
semakin menggebu
kau telah tiada
dan berpulang kepada-Nya
disini kumasih sendiri
berdiri tegak dengan rapuhnya hati
karena aku luluh karenamu
dan aku rapuh tanpamu.......
walau ternyata kau telah tiada
tinggal diri ini sendiri

ku masih disini

saat sore yang indah kan berakhir
ternyata kuharus kehilanganmu
tapi kumasih menantimu
ditempat itu,
masa kecil kita
yang kau janjikan untukku
dipagi itu,
ditahun ke-17ku itu
tapi ku disini ku masih menunggumu
walau ternyata ku telah sudah tiada