A.
Pengertian
Terapi Perilaku Menyimpang
terapi perilaku (Behaviour therapy, behavior
modification) adalah pendekatan untuk psikoterapi yang didasari oleh Teori
Belajar (learning theory) yang bertujuan untuk menyembuhkan psikopatologi
seperti; depression, anxiety disorders, phobias, dengan memakai tehnik yang
didisain menguatkan kembali perilaku yang diinginkan dan menghilangkan perilaku
yang tidak diinginkan.
B.
Teori
Dasar Metode Perilaku Menyimpang
Ø Perilaku
maladaptif dan kecemasan persisten telah dibiasakan (conditioned) atau
dipelajari (learned)
Ø Terapi
untuk perilaku maladaptif adalah dg penghilangan kebiasaan (deconditioning)
atau ditinggalkan (unlearning)
Ø Untuk
menguatkan perilaku adalah dg pembiasaan perilaku (operant and clasical
conditioning)
C.
Bentuk-bentuk
Terapi Perilaku Menyimpang
a. Sistematis
Desensitisasi, adalah jenis terapi perilaku yang digunakan dalam bidang psikologi untuk
membantu secara efektif mengatasi fobia dan gangguan kecemasan lainnya. Lebih
khusus lagi, adalah jenis terapi Pavlov/terapi operant conditioning therapy
yang dikembangkan oleh psikiater Afrika Selatan, Joseph Wolpe.
Dalam metode
ini, pertama-tama klien diajarkan keterampilan relaksasi untuk mengontrol rasa
takut dan kecemasan untuk fobia spesifik. Klien dianjurkan menggunakannya untuk
bereaksi terhadap situasi dan kondisi sedang ketakutan. Tujuan dari proses ini
adalah bahwa seorang individu akan belajar untuk menghadapi dan mengatasi
phobianya, yang kemudian mampu mengatasi rasa takut dalam phobianya.
Fobia
spesifik merupakan salah satu gangguan mental yang menggunakan proses
desensitisasi sistematis. Ketika individu memiliki ketakutan irasional dari
sebuah objek, seperti ketinggian, anjing, ular, mereka cenderung untuk
menghindarinya.
Tujuan
dari desensitisasi sistematis untuk mengatasi ini adalah pola memaparkan pasien
bertahap ke